Permasalahan Etika di Sekolah Dasar, Apa yang Harus Dilakukan? - Ane Try | Literacy Influencer

Info Terkini

Post Top Ad


Jumat, 13 Oktober 2023

Permasalahan Etika di Sekolah Dasar, Apa yang Harus Dilakukan?


ANETRY.NET
– Pendidikan adalah salah satu pilar utama dalam pembangunan masyarakat dan negara. Hal ini bukanlah kebetulan, tetapi sebuah prinsip mendasar yang telah menjadi landasan peradaban manusia selama berabad-abad.

 

Pendidikan bisa didefinisikan sebagai proses akuisisi pengetahuan, keterampilan, nilai, dan sikap yang diperlukan oleh individu untuk mengatasi tuntutan dan tantangan dalam kehidupan sehari-hari. Ruang lingkup pendidikan sangat luas, mencakup pendidikan formal di sekolah dan perguruan tinggi, pendidikan nonformal seperti kursus dan pelatihan, serta pendidikan informal yang dapat diperoleh dari pengalaman sehari-hari.

 

Anak-anak sekolah dasar, adalah kelompok usia yang penuh dengan kegembiraan dan keingintahuan. Mereka sedang dalam tahap perkembangan fisik, kognitif, dan sosial yang cepat, sambil mempelajari norma-norma dan nilai-nilai etika yang membentuk kepribadian mereka.

 

Namun, dalam proses ini, seringkali muncul permasalahan etika yang perlu dipahami dan diatasi oleh para orang tua, guru, dan masyarakat secara lebih luas. Etika adalah disiplin ilmu yang mempelajari prinsip-prinsip moral dan standar perilaku yang memandu tindakan individu dan kelompok dalam berbagai konteks.

 

Etika adalah fondasi moral yang membantu memandu tindakan individu dan kelompok dalam berbagai konteks. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip etika, kita dapat mencapai tujuan-tujuan moral seperti kejujuran, keadilan, dan penghormatan terhadap hak asasi manusia.

 

Permasalahan etika pada anak sekolah dasar, adalah perilaku bertingkah laku yang kurang pantas. Anak-anak sekolah dasar mungkin mengalami hambatan dalam mengendalikan emosi dan merespon secara sosial yang tepat.

 

Selain itu juga terjadinya bullying. Kasus bullying atau perundungan juga sering muncul di lingkungan sekolah dasar. Anak-anak yang membully atau menjadi korban bullying menghadapi permasalahan etika serius. Berikutnya adalah kecurangan dan integritas. Permasalahan terkait kejujuran dan integritas bisa timbul dalam bentuk mencontek, menipu, atau tidak mengakui kesalahan. Hal ini bisa memengaruhi perkembangan etika anak.

 

Begitu pula dengan kepatuhan terhadap norma-norma sosial. Anak-anak sekolah dasar mungkin belum sepenuhnya memahami dan mengikuti norma-norma sosial, seperti saling menghormati, berbagi, dan berempati terhadap orang lain.

 

Demikian pula dengan pengaruh media dan teknologi. Anak-anak semakin terpapar kepada konten digital dan media sosial yang belum tentu mendukung pengembangan etika yang baik. Selanjutnya adalah tantangan moral. Anak-anak dapat dihadapkan pada situasi moral yang rumit, seperti mencuri, berbohong, atau menyakiti orang lain. Mereka perlu belajar cara membuat keputusan moral yang tepat.

 

Melihat hal tersebut, tentunya dibutuhkan solusi untuk permasalahan etika dalam anak sekolah dasar adalah pendidikan etika. Sekolah dan keluarga dapat mengintegrasikan pendidikan etika dalam kurikulum dan aktivitas sehari-hari. Ini akan membantu anak-anak memahami perbedaan antara benar dan salah.

 

Pada hal ini, adda kebutuhan pentingnya peran model. Orang tua dan guru harus menjadi contoh etika yang baik. Anak-anak sering meniru perilaku orang dewasa di sekitar mereka. Dibutuhkan pula komunikasi terbuka. Penting untuk membuka saluran komunikasi dengan anak-anak sehingga mereka merasa nyaman berbicara tentang permasalahan etika yang mereka alami atau lihat.

 

Selanjutnya adalah upaya mengatasi bullying. Sekolah harus memiliki kebijakan anti-bullying yang kuat, serta program yang mengajarkan anak-anak tentang empati dan penyelesaian konflik.

Tak lupa juga harus adanya pengawasan terhadap media dan teknologi. Orang tua harus memantau konten yang diakses oleh anak-anak dan memberikan panduan tentang penggunaan yang aman dan etis.

 

Berikutnya adalah diskusi moral. Ajak anak-anak untuk berpartisipasi dalam diskusi moral yang melibatkan situasi-situasi sehari-hari. Ini membantu mereka memahami konsep-konsep etika.

 

Dapat disimpulkan, permasalahan etika pada murid sekolah dasar dapat disebabkan beberapa faktor baik dari internal maupun eksternal. Faktor internal meliputi tingkah laku anak yang kurang pantas dilakukan baik di dalam ataupun di luar kelas.

 

Selain itu bullying menjadi salah satu faktor terbesar di mana anak-anak melakukan dengan kemauan nya sendiri untuk melakukan perundungan serta melakukan kecurangan dan integritas yang didasari dengan ingin tercapainya sesuatu secara instan. Selain itu faktor eksternal nya dilakukan karena meniru lingkungan sekitarnya.

 

Cara mengatasinya, adalah dengan melakukan pendidikan etika terhadap anak, pendidikan etika ini dilakukan baik itu dari keluarga maupun pihak sekolah bertujuan supaya anak-anak memahami konsep dasar dari etika tersebut. Diharapkan kasus-kasus yang tidak diinginkan akan segera lenyap seperti perundungan terhadap sesama murid dan juga kecurangan-kecurangan yang berhubungan dengan integritas akan segera teratasi.

Penulis: Dandika Aprino (UPT SDN 01 Limo Kaum)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Post Top Ad