Upaya Guru Meningkatkan Minat Membaca Siswa di Sekolah Dasar - Ane Try | Literacy Influencer

Info Terkini

Post Top Ad


Selasa, 12 September 2023

Upaya Guru Meningkatkan Minat Membaca Siswa di Sekolah Dasar


ANETRY.NET
– Dalam dunia pendidikan, membaca merupakan suatu hal yang sangat penting. Hal itu karena dengan membaca, seseorang bisa menjadi tahu atau kaya akan ilmu pengetahuan.

 

Membaca merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang melihat tulisan bacaan, dan serta juga proses memahami sebuah teks yang ada dengan bersuara, atau di dalam hati seseorang. Sehingga membaca juga merupakan sebuah aktivitas seperti melafalkan atau mengeja sebuah tulisan yang ada.

 

Hal itupun sesuai dengan KBBI yang menyatakan bahwa membaca adalah mengeja atau melafalkan sebuah tulisan. Sehingga budaya membaca tersebut perlu dikembangkan sejak kecil pada diri peserta didik. untuk itu perlunya peran seorang guru dalam dalam meningkatkan minat siswa dalam membaca. Karena bagaimana jika seorang anak tidak ada minat untuk membaca maka anak tersebut akan tertinggal dari teman-temannya yang lain. Namun, jika anak memiliki minat yang tinggi untuk membaca maka hal itu akan berdampak positif bagi anak tersebut karena akan membantu siswa tersebut dalam proses pembelajaran.

 

Minat adalah suatu rasa yang lebih suka atau cendrung disertai juga rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpaada yang menyuruh minat ini pada dasanya penerimaan akan suatu hubungan anatara diri seseorag dengan sesuatu yang di luar diri sehingga semakin kuat dan dekat hubungan tersebut semakin besar juga minatnya (Slameto, 2010).

 

Minat membaca merupakan keinginana atau atau dorongan diri sendiri yang ada pada pesrta didik yang bersangkutan. Sehingga minat membaca minat yang mendorong kita dapat merasakan ketertarikan dan juga senang terhadap aktiviatas membaca dan juga mendapat pengetahuan yang luas dalam kegiatan membaca baik itu membaca buku supaya dapat memahami bahasa. Minat baca merupakan kemampuan seseoang untuk berkomunikasi denga diri sendiri untuk menangkap makna  yang terkadang dalam tulisan sehingga memberikan pengalaman emosi akibat dari bentuk perhatian yang mendalam terhadap makna baca. (Tarigan 1982).

 

Pada saat sekarang ini terlihat banyak dari peserta didik yang minat membacanya kurang, hal itu terlihat dalam proses pembelajaran karena masih ada beberapa siswa yang enggan untuk membaca bahkan tidak mau untuk membaca. Rendahnya minat baca berdampak buruk kepada siswa itu sendiri maupun orang lain karena itulah pentingnya minat baca itu harus tinggi pada diri peserta didik.

 

Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan oleh seorang pendidik untuk meningkatkan minat siswa dalam membaca sebagai berikut, Pertama, Memotivasi siswa. Penulis selalu memberi motivasi siswa untuk selalu rajin membaca baik itu membaca di rumah maupun di sekolah. Karena dengan membaca akan mengetahui banyak akan suatu hal. Sehingga penulis secara terus menerus selalu tanpa henti untuk hal itu agar anak termotivasi untuk membaca.

 

Kedua, Membiasakan literasi membaca 15 menit sebelum belajar. Literasi adalah kemampuan untuk menulis dan membaca dan memperkaya ilmu pengetahuan dengan mengedepankan pemecahan masalah secara efektif (Alberta) Penulis membiasakan sebelum memulai pembelajaran melakukan literasi selama 15 menit. Sehingga dengan hal tersbut akan membuat siswa untuk lebih banyak membaca sehinga dapat menimbulkan minat siswa dalam membaca karena hal itu menjadi kebiasaan siswa.

 

Ketiga, Memberikan tugas membaca di rumah. Dalam hal ini penulis memberikan tugas membaca di rumah,sehingga dalam hal ini perlu bekerja sama dengan orang tua peserta didik untuk membimbing dan memanatau anak untuk membaca di rumah. Yang kita ketahui bahwa waktu anak itu lebih banyak di rumah sehingga memang di butuhkan untuk bekerja sama dengan orang tua peserta didik.

 

Keempat, Memberikan penghargaan bagi anak yang gemar membaca. Di sini penulis juga berupaya untk meberikan sebuah reword kepada peserta didik yang gemar akan membaca. Riword yang diberikan berupa hadiah yang diberikan penulis kepada anak. Reword atau hadiah yang diberikankepada peserta didik tersbut berupa perlengakapan sekolah seperti penghapus, pensil dan lain sebabaginya.

 

Kelima, Penemuan Infromasi. Penamuan informasi merupakan rangakaian kegiatan yang dilakukan peswerta didik dalam proses pembelajaran. Di sini guru akan memberikan soal kemudia guru akan meminta siswa untuk mencari jawaban dari pertanyaan itu di teks yang diberikan oleh guru. Dengan hal itu siswa akan terdorong untuk membaca.

 

Guru mengarahkan peserta didik untuk menemukan jawaban dengan membaca buku. Peserta didik yang melakukan kegiatan membaca dengan baik dan cepat memperoleh informasi sesuai dengan tugas yang diberikan guru.

 

Kenam, Pojok baca. Pojok baca adalah temapat yang digunakan peserta didik untuk melakukan kegiatan membaca di dalam kelas. Pojok baca ini berada di salah satu sudut kelas di lengkapi dengan berbagai macam buku cerita dan lain sebagainya. (*)

Penulis: Fifi Puspita Sari, S.Pd (Guru kelas II UPT SDN 08 Balimbing)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Post Top Ad