ANETRY.NET – Membaca dan menulis dimulai dari pembelajaran di sekolah dasar. Tetapi, ternyata tugas guru SD tidak hanya itu, guru juga diminta untuk dapat menumbuhkan karakter siswa yang baik.
Penulis telah melaksanakan pelatihan
implementasi pendidikan berkarakter pada tahun 2016 silam. Dan tahun 2017, juga diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Datar. Pelatihan ini
di awal tahun 2016 diberikan terlebih dahulu kepada guru, wali murid
dan tokoh-tokoh masyarakat, baru diberikan kepada siswa. Dilanjutkan tahun 2017.
Tujuan dari pada pendidikan berkarakter
ini diharapkan mereka sudah mampu berkarakter sopan dan santun kepada Bapak dan
Ibu guru. Kemudian, pembiasaan karakter tersebut juga akan tertanam dengan
sikap siswa kepada orang-orang yang ada di sekitarnya.
Namun sampai saat ini penulis belum lagi
melihat mereka berkarakter yang baik sebagaimana yang diharapkan, bersikap
santun, sopan. Apakah karakter mereka dipengaruhi oleh zaman digital sekarang
ini
Selama lebih kurang 2½ tahun mereka
hanya belajar, membuat tugas melalui jaringan internet. Sehingga mereka saat
ini tidak lagi patuh, tidak disiplin dan tidak sopan santun terhadap
orang-orang sekelilingnya.
Mereka hanya terpukau dengan hp nya dan saat dirumah bukannya belajar
tetapi hanya bermain dengan hp saja,
mereka saat ini tidak memiliki ilmu pengetahuan untuk masa depannya. Hal itu karena
terpengaruh dengan dunia digital.
Pada dasarnya, siswa sekolah dasar masih belum bisa
membedakan mana yang bagus untuk kehidupan mereka, dan mana yang akan merusak masa depan mereka
Ada beberapa alasan mengapa pendidikan
karakter penting. Pertama, membentuk Warga Negara yang Bertanggung Jawab: Pendidikan karakter
membantu siswa memahami pentingnya berperan sebagai warga negara yang
bertanggung jawab dalam masyarakat. Mereka diajarkan untuk menghormati hak-hak
orang lain, mematuhi hukum, dan berkontribusi positif pada lingkungan mereka.
Kedua, mengatasi Tantangan Moral: Dalam
kehidupan sehari-hari, individu sering dihadapkan pada situasi yang memerlukan
keputusan moral. Pendidikan karakter membekali siswa dengan landasan nilai yang
kuat untuk mengatasi tantangan ini dengan bijak.
Ketiga, membantu Menciptakan Lingkungan
Sekolah yang Positif: Sekolah yang menerapkan pendidikan karakter cenderung
memiliki lingkungan yang lebih positif, bebas dari perilaku negatif seperti
bullying dan kekerasan. Ini menciptakan atmosfer yang lebih aman dan mendukung
pembelajaran.
Keempat, persiapan untuk Karier dan
Kehidupan yang Sukses: Kemampuan berkomunikasi, bekerja sama, dan menunjukkan
integritas adalah keterampilan yang sangat dihargai dalam dunia kerja dan
kehidupan sehari-hari. Pendidikan karakter membantu siswa mengembangkan
keterampilan ini.
Meskipun banyak yang setuju tentang
pentingnya pendidikan karakter, ada juga tantangan dalam
mengimplementasikannya. Diperlukan upaya bersama dari sekolah, keluarga, dan
masyarakat untuk memastikan bahwa pendidikan karakter menjadi bagian integral
dari pendidikan anak-anak.
Sebagai kesimpulan, pendidikan karakter
memiliki peran yang signifikan dalam membentuk individu yang baik dan
bertanggung jawab. Ini membantu siswa mengembangkan nilai-nilai moral yang kuat
yang akan membimbing mereka sepanjang kehidupan. Oleh karena itu, pendidikan
karakter harus tetap menjadi fokus dalam sistem pendidikan. (*)
Penulis: Eni Gusniati,
S.Pd (Guru UPT SDN 21 Balimbing, Kec.
Rambatan, Kab. Tanah Datar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.