ANETRY.NET – Pendidikan adalah suatu proses pembelajaran dan pengembangan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang penting untuk membentuk individu menjadi pribadi yang berkualitas. Pendidikan memainkan peran yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan seseorang, serta berkontribusi dalam pembentukan masyarakat yang lebih baik.
Secara istilah, Pendidikan merupakan
usaha secara sadar untuk mewujudkan sesuatu pewarisan budaya dari satu generasi
ke generasi yang lain. Pendidikan diwujudkan dengan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia serta ketrampilan yang diperlukan dirinya dan
masyarakat.
Dalam pengertian yang sederhana dan umum
makna pendidikan sebagai usaha manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan
potensi-potensi pembawaan baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai
yang ada di dalam masyarakat dan kebudayaan. Pendidikan dan budaya ada bersama
dan saling memajukan. Pendidikan menjadi sangat bertaraf dalam kehidupan bangsa
ini sehingga banyak para ahli berusaha menalar dan menyampaikan apa artian
pendidikan yang sesungguhnya dalam kehidupan ini.
Sistem pendidikan yang tidak selalu
identik dengan sekolah atau jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang
dapat dilaksanakan secara struktur dan berjenjang. Pendidikan secara alternatif
berfungsi mengembangkan potensi peserta didik dengan penekanan serta penguasaan
pengetahuan dan ketrampilan fungsional serta pengembangan sikap dan kepribadian
fungsional.
Pendidikan tidak hanya terbatas pada
lingkungan sekolah saja, tetapi juga dapat berlangsung di mana saja dan kapan
saja. Pendidikan formal umumnya dilakukan di sekolah, mulai dari tingkat TK
hingga perguruan tinggi. Di sini, siswa mendapatkan pengetahuan dan
keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi dunia kerja dan kehidupan
sehari-hari.
Selain pendidikan formal, pendidikan
informal juga memiliki peran penting dalam pembentukan individu. Pendidikan
informal terjadi di luar lingkungan sekolah, seperti di rumah, masyarakat, atau
melalui media massa. Melalui pendidikan informal ini, individu dapat memperoleh
pengetahuan dan keterampilan yang tidak diajarkan di sekolah.
Hal ini senada dengan penyampaian pijar,
bahwa terdapat
3 Jalur pendidikan di Indonesia yaitu jalur pendidikan formal, pendidikan non-formal, dan pendidikan informal. Jalur pendidikan
formal merupakan jalur pendidikan yang terstruktur dan jenjang pendidikan termasuk tingkatan SD, SMP,
dan SMA.
Jalur pendidikan nonformal merupakan jenjang
pendidikan diluar dari pendidikan formal yang
diadakan secara rapi dan memiliki tingkatan. Pada pendidikan informal merupakan jalur pendidikan
yang dilakukan oleh keluarga dan lingkungan tempat tinggal.
Pendidikan sangat berperan dalam
mengembangkan sikap dan nilai-nilai yang penting dalam kehidupan sosial.
Pendidikan memberikan kesadaran akan nilai-nilai moral, etika, dan menjaga
keberagaman serta saling menghormati. Dengan demikian, pendidikan memiliki
peran penting dalam membentuk individu yang bertanggung jawab dan berkontribusi
positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitarnya.
Secara umum, nilai-nilai yang perlu
untuk terus dikembangkan dan diinternalisasikan dalam pelaksanaan pendidikan di
Indonesia antara lain religius, gotong royong, kebersamaan, rendah hati,
kehalusan budi, ramah-tamah, toleransi, sehingga dapat terwujud persatuan dan
kesatuan bangsa.
Namun, pendidikan juga menghadapi
berbagai tantangan dan masalah. Salah satu tantangan terbesar adalah
kesenjangan pendidikan antara daerah perkotaan dan pedesaan. Banyak daerah
pedesaan yang masih terbatas akses terhadap pendidikan berkualitas.
Selain itu, permasalahan seperti
kurikulum yang kurang relevan, kurangnya fasilitas belajar yang memadai, dan
kurangnya sumber daya manusia yang berkualitas juga menjadi tantangan dalam
meningkatkan kualitas pendidikan.
Dalam rangka mengatasi tantangan
tersebut, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama dalam
meningkatkan akses dan kualitas pendidikan. Pemerintah perlu mengalokasikan
anggaran yang cukup untuk pendidikan, meningkatkan kualifikasi dan kesejahteraan
guru, serta melibatkan masyarakat dalam pembangunan pendidikan di daerah.
Pada era teknologi informasi yang
semakin berkembang, pendidikan juga dapat dimanfaatkan melalui penggunaan
teknologi. Pembelajaran online dan e-learning dapat memungkinkan akses
pendidikan yang lebih luas, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah
terpencil. Teknologi juga dapat digunakan sebagai alat bantu pembelajaran yang
interaktif dan menarik bagi siswa.
Selain itu era digital memberikan
kesempatan positif untuk menerapkan pendidikan karakter. Hal ini jika Pembuat
kebijakan pendidikan memainkan peran aktif dalam pengembangan pembelajaran
karakter berkelanjutan secara digital untuk memastikan penerapan pembelajaran
karakter melalui media digital yang efektif dan berperilaku yang baik secara hukum dan agama
Kesimpulannya, pendidikan memiliki peran
yang sangat penting dalam pembentukan individu dan masyarakat. Pendidikan tidak
hanya terjadi di sekolah, tetapi juga melalui pendidikan informal di lingkungan
sekitar kita.
Untuk mencapai pendidikan yang
berkualitas, diperlukan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan teknologi.
Dengan menyediakan akses yang lebih luas, meningkatkan kualitas guru, dan
memberikan pembelajaran yang relevan, pendidikan dapat menjadi fondasi yang
kuat dalam membangun masa depan yang lebih baik.
Referensi
1. Abd
Rahman BP, dkk, Pengertian Pendidikan, Ilmu Pendidikan, dan Unsur-Unsur
Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Makassar, link: https://journal.unismuh.ac.id/index.php/alurwatul/article/download/7757/4690
2. Pijar, Pendidikan – 3 Jalur pendidikan Formal, Non Formal dan Informal, link: https://pijarsekolah.id/blog/pendidikan-3-jalur-pendidikan-formal-non-formal-dan-informal/
3. Inanna, Peran Pendidikan Dalam
Membangun Karakter Bangsa Yang Bermoral, Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri
Makassar. Link: https://ojs.unm.ac.id/JEKPEND/article/download/5057/2888
4. Ellectrananda Anugerah Ash-shidiqqi, Peluan
dan Tantangan Pendidikan Karakter di Era Pembelajaran Jarak Jauh, Fakultas
Hukum Universitas Slamet Riyadi. Link: https://e-journal.upr.ac.id/index.php/parislangkis/article/download/3163/2695/8060
5. Unik Hanifah Salsabila & Niar
Agustian, Peran Teknologi Pendidikan dalam Pembelajaran, Universitas Ahmad
Dahlan Yogyakarta. Link: https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/islamika/article/download/1047/752
Penulis: Jalidar, S.Pd.SD (UPT
SDN 09 Simawang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.