Kudus, Anetry.Net – Sekolah Dasar 1 Barongan kini kembali memulai pembiasaan-pembiasaan keadiwiyataan. Pasalnya kegiatan adiwiyata di sana sempat berhenti sejak 2013 lalu setelah meraih Adiwiyata Nasional. SD tersebut kini kembali memulai gebrakan baru untuk maju ke Adiwiyata Mandiri.
Pelajar
SD 1 Barongan dikenalkan dengan hewan dan habitatnya, yang dapat menanamkan
sifat kepedulian, belum lama ini. (dok. Pribadi/joglojateng)
Kepala SD 1 Barongan Rizky Oktavian
Saputra menyampaikan, tahun ini pihaknya dengan berat hati tak bisa maju ke
adiwiyata mandiri. Sebab banyak persiapan yang belum terlaksana. Utamanya dalam
pembinaan sekolah yang belum berpredikat adiwiyata. Yang mana, pembinaan
tersebut dilaksanakan minimal satu tahun.
“Kalau maju tahun ini, waktunya tidak
terburu. Karena pembinaan sekolah itu minimal satu tahun,” terangnya.
Saat ini, pihaknya telah berkomunikasi
dengan dinas terkait untuk mengetahui sekolah mana saja yang dapat dibina untuk
modal SD 1 Barongan ke adiwiyata mandiri. Ada empat sekolah yang belum
berpredikat adiwiyata, yang nantinya akan dibina. Untuk saat ini,
pembiasaan-pembiasaan peduli lingkungan digalakkan kembali.
“Karena
kebiasaan Adiwiyata sempat mandek sejak lama, anak-anaknya sudah berganti. Jadi
pembiasaan harus digiatkan kembali, karena tidak mungkin membina sekolah tapi
pembiasaan kita sendiri masih jelek,” ujarnya.
Pihaknya menyampaikan, tahun ini
ditargetkan untuk menggiatkan kembali pembiasaan-pembiasaan peduli lingkungan.
Kemudian tahun kedua ditargetkan untuk pembinaan sekolah, dan pada 2025
kemungkinan baru bisa maju ke Adiwiyata Mandiri.
“Untuk program unggulan atau inovasinya
kita lihat nanti. Sejauh mana kreativitas mereka dalam P5. Karena adiwiyata ini
bukan program yang berdiri sendiri, tapi program yang menyeluruh,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, SD 1 Barongan dapat
maju ke Adiwiyata Mandiri. Karena adiwiyata sebenarnya ini sepele tapi memiliki dampak
yang luar biasa. Misalnya, mengurangi sampah itu hal yang nampak sepele, tapi
dampaknya sangat luar biasa bagi lingkungan. (joglojateng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.