Sleman, Anetry.Net – Guru harus bisa membimbing setiap muridnya untuk mengembangkan potensi mereka ke arah yang positif.
Hal tersebut yang ditekankan oleh Bupati
Sleman, Kustini Sri Purnomo saat membuka Konferensi Kerja PGRI Kabupaten Sleman
tahun 2023 di Hotel Cakra Kembang, Jalan Kaliurang, Caturtunggal, Depok,
Kabupaten Sleman, beberapa hari lalu.
Kustini berpendapat, setiap guru harus
bisa memberikan dorongan dan motivasi kepada setiap muridnya agar dapat
mengembangkan potensi dan menemukan jati dirinya lewat cara yang positif.
Setiap anak memiliki potensi untuk
mengembangkan jati diri mereka masing-masing. Mereka juga berpotensi untuk
berbelok ke arah yang negatif seperti kejahatan jalanan. "Perlu
peran seorang guru untuk dapat membantu mereka, membimbing mereka agar dapat
mengembangkan potensi mereka ke arah yang positif,” ujar Kustini.
Menurut Kustini, kesuksesan seorang anak
bisa dilihat dari bagaimana kesuksesan gurunya dalam mengajar. Untuk itu, guru
harus mampu bekerja secara profesional, kreatif, dan inovatif. “Peran guru
sangat sentral maka PGRI sebagai organisasi profesi guru, saya berharap dapat
sangat berperan dalam meningkatkan kompetensi guru,” imbuh Kustini.
Salah satu kompetensi yang disorot oleh
Kustini adalah kemampuan guru untuk hidup dalam dunia digital. Menurutnya,
perkembangan teknologi saat ini menuntuk seorang guru untuk melek media,
terutama media digital, karena mudahnya setiap anak untuk tersambung ke dunia
digital melalui koneksi internet.
Kustini berharap kepada seluruh anggota
PGRI Kabupaten Sleman untuk senantiasa mampu mengikuti perkembangan dan
kemajuan teknologi informasi dan komunikasi.
Perkembangan teknologi menawarkan
fasilitas yang memudahkan kita dalam melakukan berbagai aktivitas. Anggota PGRI
harus mampu mengubah pola pikir dan ikut merespon dengan cepat kebutuhan dalam
era digital ini. "Manfaatkanlah kemajuan teknologi yang untuk mempermudah dan
mengoptimalkan proses pembelajaran,” seru Kustini.
Kustini juga mengimbau PGRI untuk dapat
semakin maju dan bermanfaat, tidak hanya bagi anggotanya tetapi juga masyarakat
Sleman secara umum. “Pemkab Sleman terbuka untuk berkolaborasi dengan PGRI dalam setiap
program yang bertujuan untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Sleman,” kata
Kustini.
Sementara itu, Ketua PGRI Sleman,
Mujiyanta menuturkan baha konferensi kerja yang dilakukan ini merupakan ajang
evaluasi kinerja PGRI Sleman selama tahun 2022. Selain itu, dalam
konferensi akan dilakukan penyusunan rencana kerja selama setahun ke depan.
“Sehingga dengan konferensi ini,
diharapkan PGRI dapat terus berkembang. Dengan adanya susunan program yang
tepat dapat mengobarkan semangat para anggota PGRI Sleman untuk dapat terus
menjadi pribadi yang profesional dan dapat menjadi seorang guru yang teladan,
sesuai dengan jati dirinya sebagai seorang pengajar,” tutur Mujiyanta. (infopublik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.