Humbahas, Anetry.Net – Bunda PAUD Ny. Lidia Kristina Dosmar Banjarnahor, TP PKK, dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), lakukan kunjungan kerja ke Desa terpencil Sanggaran II Kecamatan Onanganjang, Sabtu (18/3) lalu.
Kehadiran rombongan
disambut baik dan ramah oleh ratusan masyarakat setempat dan memberikan buket
bunga kepada Bunda Paud. Sebagai ungkapan terimakasih atas kehadirannya, juga
tokoh masyarakat memberikan cendramata berupa ulos kepada Bunda Paud.
Tokoh masyarakat
didampingi Camat Onanganjang Posma Sahat Tua Simanullang, SE dan Kepala Desa
Sanggaran II mengucapkan terimakasih kehadiran dan kunjungan Bunda Paud serta
rombongan di Desa Sanggaran II yang sangat jauh dari Doloksanggul sebagai
ibukota Kabupaten Humbahas.
“Desa kami ini masuk
Kecamatan Onanganjang Humbahas tapi menuju daerah ini harus melalui kecamatan Pasaribu tobing Kabupaten Tapanuli
Tengah. Jalan menuju desa ini penuh dengan tantangan dan masih ada jalan tanah
termasuk jembatan kayu. Tapi kami yakin dengan kehadiran Bunda Paud dan OPD
membawa berkat.
Kami sangat merindukan
kehadiran bapak ibu di desa ini tapi yang sangat kami rindukan adalah
pembangunan. Desa ini bapak ibu sangat-sangat merindukan pembangunan dan selalu
tertinggal. Kalau bisa akses jalan dari Sanggaran II menuju Sanggaran I
Kecamatan Sijamapolang dibuka” harap masyarakat.
Selain pembangunan
jalan, masyarakat juga memohon pembuatan
jaringan internet yang memadai, karena anak-anak sekolah sangat sulit
mengikuti pembelajaran, informasi ke pemerintah termasuk kepada keluarga.
Warga juga butuh
lapangan bola, selama ini anak-anak sekolah memakai halaman sekolah sebagai
tempat bermain bola. Ambulance, air bersih khusus di Dusun II, bantuan ternak
juga sangat dibutuhkan.
Permohonan masyarakat
itu ditanggapi setiap OPD yang hadir dan menjadi catatan untuk pembangunan
berkelanjutan.
Bunda Paud Ny.Lidia
Kristina Dosmar Banjarnahor mengucapkan terimakasih kepada masyarakat atas
penyambutan rombongan dari Doloksanggul.
“Kami hadir di sini
untuk menampung aspirasi masyarakat dan apa-apa saja nanti yang dibutuhkan di
desa ini, bisa berdiskusi dengan OPD terkait. Sehingga ke depan bisa
dianggarkan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan kabupaten” jelas
Lidia Kristina Panjaitan.
Bunda Paud juga
mengharapkan kepada masyarakat supaya saling menjaga kebersihan, karena bersih
itu indah dan sehat. Bagi orangtua supaya rajin memberikan sayur-mayur dan
buah-buahan kepada balita supaya terhindar dari stunting.
Dalam kunjungan itu,
rombongan memberikan susu untuk balita stunting dan ibu hamil. Bantuan meubiler
SD 32 set dan SMP 32 set. Buku bacaan SD dan SMP. Alat-alat olahraga berupa
bola volley, bola kaki, bola takraw, raket, net dan shuttlecock. Kartu
administrasi kependudukan. Penyerahan alat pemipil jagung dan bibit jagung.
Paket anak Paud berisi botol minum, kotak makan, buka mewarnai dan pensil
warna. Paket siswa SD dan SMP berisi buku tulis, pulpen dan kaos kaki. Paket
lansia berupa payung dan roti talas.
Kadis PKP (Perumahan
dan Kawasan Pemukiman) Anggiat Simanullang ST dalam pertemuan itu menjelaskan
di Desa Sanggaran II akan dibangun 50 unit septic tank dan tahun ini siap
dibangun. Dinas Lingkungan Hidup memberikan bibit kayu.
Bukan hanya memberikan bantuan, Dinas Kesehatan P2KB memberikan pelayanan KB, IVA tes, pemeriksaan ibu hamil, posyandu lansia dan posyandu balita. Dinas Peternakan dan Perikanan melakukan vaksinasi rabies termasuk bibit ikan.(*/theo)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.