Jakarta, Anetry.Net – Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher meminta pemerintah mengawasi langsung peredaran jajanan 'Chiki Ngebul' yang membuat beberapa anak keracunan akibat mengandung nitrogen cair.
Ia mengatakan, penggunaan bahan berbahaya nitrogen cair pada
makanan berisiko bagi tubuh, terutama untuk anak-anak.
Karenanya, Pemerintah harus turun ke
lapangan melakukan pengawasan agar penggunaan nitrogen cair pada makanan tidak
dilakukan secara sembarangan dan bebas.
"Pengawasan ini penting karena
anak-anak tidak tahu dan tidak mengerti mana yang baik dan mana yang berbahaya
bagi kesehatan. Anak-anak umumnya tertarik pada warna, bentuk atau keunikan
makanan. Kita khawatir ada jenis jajanan lain yang juga mengandung zat
berbahaya bagi tubuh," kata Netty dalam keterangan tertulis, Selasa (10/1).
Sebagaimana diberitakan, ada 24 anak di
Tasikmalaya dan 4 anak di Bekasi yang dilaporkan keracunan makanan yang diduga
berasal dari jajanan Chiki Ngebul.
"Pemerintah dalam hal ini BPOM
perlu sidak ke lapangan karena sebagian besar pedagang Chiki Ngebul itu pasti
tidak tahu bahaya dari nitrogen cair yang dicampur dalam makanan. BPOM harus
melakukan edukasi kepada para pedagang agar tidak memasukkan zat-zat bahaya ke
dalam makanan," ungkap Netty.
Menurutnya, penggunaan nitrogen cair
dalam makanan sebagaimana saran dari para pakar kesehatan harus dilakukan oleh
chef-chef bersertifikat, tidak boleh dilakukan oleh sembarangan orang. Netty
juga meminta agar BPOM melakukan sosialisasi efektif kepada orang tua, guru dan
tokoh masyarakat terkait zat-zat yang berbahaya dalam makanan, serta
berpartisipasi dalam pengawasan di lingkungan.
"Sosialisasi tentang makanan yang aman dan sehat harus terus di-update karena jenis dan variannya selalu berkembang. Jangan sampai setelah ada kejadian dan jatuh korban, pemerintah baru sibuk mengeluarkan peringatan," katanya. (parlementaria/Foto: Dok/Man)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.