Jakarta, Anetry.Net – Gempa bumi dengan magnitudo 5,6 yang berpusat di Cianjur, Jawa Barat, pada pukul 13.21 WIB, Senin kemarin, selain merenggut korban jiwa jugaberefek pada kondisi penyelenggaraan pendidikan.
Mendikbudristek Nadiem Makarim mengajak
seluruh masyarakat mendoakan korban. Hal itu disampaikannya melalui unggahan
instastory Instagramnya @nadiemmakarim.
"Turut berdukacita atas bencana
gempa bumi yang menimpa saudara-saudara kita di Cianjur. Semoga seluruh korban
diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT, keluarga yang ditinggalkan diberi
ketabahan dan kekuatan," tulis Nadiem.
Nadiem menyebut, pihaknya langsung
mengambil tindakan di lokasi bencana. Dia memastikan layanan pendidikan kembali
berjalan di lokasi terdampak gempa.
"Kami langsung mengambil langkah
cepat membantu pendidik, tenaga kependidikan, peserta didik, dan fasilitas
pendidikan yang terdampak, serta memastikan layanan pendidikan darurat
segera tersedia," paparnya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi,
Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan gempa bumi dengan magnitudo 5,6
melanda wilayah barat daya Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, pada pukul
13.21 WIB, Senin (21/11).
Pusat gempa berada di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur, sekira 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur, pada kedalaman 10 km. (medcom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.