Guru Lulus Passing Grade Rela Ditempatkan di Luar Daerah Asal Diangkat PPPK - Ane Try | Literacy Influencer

Info Terkini

Post Top Ad


Senin, 10 Oktober 2022

Guru Lulus Passing Grade Rela Ditempatkan di Luar Daerah Asal Diangkat PPPK


Jakarta, Anetry.Net
Heti Kustrianingsih, Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) mengungkapkan, penempatan di luar daerah jadi solusi terbaik daripada tidak diangkat PPPK tahun ini.

 

Itu sebabnya dia mendesak pemerintah untuk memperluas daerah penempatan peserta PPPK 2022. Bukan hanya untuk pelamar umum, tetapi paling utama bagi guru lulus PG.

 

Heti mengungkap fakta adanya 60 ribuan guru lulus PG tidak bisa diangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun ini, karena ketiadaan formasi menjadi mimpi buruk bagi mereka.

 

Sebab, ini untuk yang ketiga kalinya mereka harus tersingkir karena ketiadaan formasi PPPK 2022. "Astaghfirullah, mau berapa lama kami harus menunggu untuk diangkat PPPK. Semua proses sudah kami lalui termasuk seleksi berkali-kali," keluh Heti dilansir dari JPNN.com, Jumat (7/10).

 

Heti menilai, mekanisme seleksi PPPK 2022 tidak memberikan perlindungan seutuhnya kepada guru lulus PG hasil seleksi 2021. Mereka harus turun ke prioritas 2, bahkan ke-3 hanya untuk mendapatkan formasi.

 

Itu pun peluangnya tipis, karena Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) menyodorkan data hanya 12 ribuan guru yang bisa selamat.

 

Rupa-rupa masalah itu, kata Heti, berdampak besar pada psikologi para guru. Guru-guru lulus PG yang kompetensinya tinggi diukur dari keberhasilan mereka lulus tes murni dua kali harus jadi korban kebijakan pemerintah.

 

"Kami diombang-ambingkan oleh kebijakan pemerintah yang berubah-ubah," ucapnya.

 

Untuk menyelamatkan guru lulus PG terutama yang mengabdi di sekolah negeri, Heti meminta pemerintah tidak membatasi daerah penempatan.  Jika formasi di daerah guru bersangkutan mengabdi formasinya tidak ada, berikan kesempatan mereka memilih daerah lain.

 

Masih kata Heti, pemerintah tidak harus memaksa guru pindah, tetapi memberikan opsi. Apakah mau pindah ke daerah lain atau menunggu sampai ada formasi. Heti yakin akan banyak guru bersedia pindah ke daerah lain, daripada menunggu diangkat menjadi PPPK tanpa tahu kapan waktunya.

 

Dia juga rela ditempatkan di luar daerah asal diangkat tahun ini. "Jadi, tolong bereskan dulu 193.954 guru lulus PG ini sebelum berpindah kepada guru prioritas 2 dan 3 yang belum pernah ikut tes maupun tidak lulus," tegasnya. (jpnn/foto: FGHNLPSI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Post Top Ad