Bogor, Anetry.Net – Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) Kemdikbudristek menghelat Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Iven nasional yang
berlangsung sejak tanggal 4 hingga 9 September itu diikuti jenjang Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah
Menengah Pertama (SMP)/Madrasah Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Atas
(SMA)/Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Pendidikan
Khusus/Luar Biasa (SDLB/SMPLB).
“Melalui O2SN, kita ingin terus
mempromosikan pentingnya olahraga dalam meningkatkan kesehatan seluruh masyarakat
Indonesia terutama anak-anak sekolah,” tutur Sekretaris Jenderal Kemdikbudristek,
Suharti, Minggu (4/9) lalu.
Suharti menambahkan, selain meningkatkan
kesehatan peserta didik, melalui ajang O2SN juga mendorong para siswa saling
mengenal antara daerah satu dengan lainnya.
"Melalui ajang ini, kami mendorong
adanya rasa saling mengenal anak-anak Indonesia dari seluruh pelosok
negeri," ucap Sesjen Suharti sekaligus membuka O2SN tahun 2022 secara
resmi.
Pada kesempatan yang sama, Kepala BPTI Asep Sukmayadi dalam laporannya
mengatakan,
tujuan umum O2SN yaitu memberikan apresiasi untuk berkreasi dengan menampilkan
potensi terbaik yang dimiliki peserta didik.
Hal itu menurutnya menjadi kesempatan bagi para peserta
untuk membuktikan prestasi mereka di tingkat nasional. O2SN yang telah digelar
sejak tahun 2008, untuk tahun ini mengusung tema “Pulih Lebih Cepat,
Bangkit Lebih Kuat, Berprestasi Lebih Hebat”.
“Melalui acara ini, kami juga hendak
menumbuhkan nilai-nilai luhur olahraga yaitu nilai sportivitas, melalui pertandingan
sembilan cabang olahraga (cabor) yaitu Pencak Silat dan Karate untuk jenjang
Dikdasmen, Tolak Peluru, Bocce, Tenis meja, Bulu Tangkis, Basket, Balap kursi
roda, serta Lompat Jauh Tanpa Awalan untuk jenjang Diksus,” sambung Asep.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.