Jakarta, Anetry.Net – Berbagai pihak menilai Kemdikbudristek tak terbuka dalam menyusun RUU Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas).
Seperti disampaikan Pengamat
pendidikan Dharmaningtyas, Kemdikbudristek dinilai sembunyi-sembunyi dalam
menyusun RUU Sisdiknas.
"Secara umum saya kira,
Kemendikbudristek itu seperti main petak umpet soal RUU ini. Padahal RUU ini
harus dibahas secara terbuka," kata Dharmaningtyas dikutip dari konferensi
pers daring, Senin (29/8) kemarin.
Ia juga mengkritisi etika Kemdikbudristek dalam menyusun RUU
Sisdiknas. Dharmaningtyas menilai ada yang disembunyikan saat pembahasan RUU
Sisdiknas.
"Saya melihat itikatnya saja. Kalau
RUU ini diperlakukan seperti main petak umpet, berarti ada sesuatu disembunyikan. Sesuatu itu
apa? Itu yang harus kita dalami bersama-sama," tuturnya.
Dharmaningtyas mengatakan, seluruh pihak wajib
mengawal pembahasan RUU Sisdiknas. Dia khawatir ada legitimasi dalam dunia
pendidikan.
"Saya khawatir ini akan menjadi
legitimasi bagi liberalisasi hingga komersialisasi bagi pendidikan itu sendiri.
Itu yang saya baca. Jadi, pendidikan itu nanti jadi komoditas yang
diperdagangkan," tuturnya.
(sumber: medcomid/Ilustrasi: kai.or.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.