Jakarta, Anetry.Net – Implementasi perpustakaan digital berbasis inklusi sosial menjadi perhatian banyak pihak, termasuk dukungan dari legislator di DPR RI.
Implementasi itu menjadi penting, sebab perpustakaan digital ini belum banyak
dirasakan masyarakat, terutama yang tinggal di daerah 3T (tertinggal, terdepan,
dan terluar) karena terbatasnya sarana dan prasarana.
“Padahal masyarakat di daerah 3T ini ini
memiliki kerinduan atau antusias yang luar biasa semangat yang ingin membaca
dan ingin mengetahui perkembangan terkini yang ada di dalam negeri maupun di
luar negeri,” ujar Anggota Komisi X DPR RI Eva Stevany Rataba.
Hal tersebut
disampaikan Eva dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Kepala
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI, membahas Laporan Keuangan Pemerintah
Pusat APBN TA 2021 di Gedung Nusantara I, Senayan Jakarta, Kamis (25/8) lalu.
Menurut Eva, Perpusnas dapat meningkatkan kerja sama dengan kementerian terkait
dalam pengadaan jaringan dan juga perangkat komputer. Dengan adanya fasilitas
tersebut, diharapkan masyarakat terpacu menjadi Gemar Membaca.
“(Selain itu juga) memudahkan dalam
mengakses pengetahuan dan juga keterampilan yang dapat menjadi peluang usaha
mandiri inovatif dan berdaya saing yang dimiliki oleh masyarakat yang ada di
daerah kegiatan,” lanjut legislator daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan
III itu.
Ia mengaku, ketika mengunjungi daerah pemilihannya, Eva mendapat banyak
masukan terkait dengan bantuan buku bacaan untuk dan juga buku buku bergambar.
Terlebih, hal tersebut juga sejalan
dengan pidato Presiden pada saat Sidang Tahunan pada 16 Agustus 2022 terkait
penguatan pendidikan karakter yang menjadi pintu masuk pembenahan pendidikan
nasional.
“Salah satunya penguatan kualitas
layanan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), kehadiran Perpusnas di (dapil) sini
saya rasa sangat penting. Minimal bisa memfasilitasi buku bacaan buku bergambar
untuk anak-anak usia dini untuk mengasah motorik halus yang sangat perlu
dilatih saat anak-anak masuk di jenjang PAUD,” lanjut Eva.
Eva menambahkan, masukan-masukan terkait
dengan bantuan buku bacaan di dapilnya tersebut tidak hanya dari sekolah PAUD,
melainkan juga untuk tingkat SD, SMP dan SMA. Dukungan dan peran pihak
perpustakaan yang sudah sangat diharapkan. (dpr/foto:
Devi-Man)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.