Nadiem Ingin Ekosistem Teknologi Pendidikan Terus Dorong Inovasi - Ane Try | Literacy Influencer

Info Terkini

Post Top Ad


Kamis, 11 Agustus 2022

Nadiem Ingin Ekosistem Teknologi Pendidikan Terus Dorong Inovasi


Jakarta,
Anetry.Net
Mendikbudristek Nadiem Makarim dengarkan langsung ungkapan puas dan gembira dari guru, kepala sekolah, dosen, dan siswa terkait berbagai platform teknologi yang telah diluncurkan.

 

Ia mengatakan, pemerintah akan terus mendorong dan memastikan Ekosistem Teknologi Pendidikan yang diluncurkan dapat terus digunakan dan mendorong lahirnya inovasi baik dalam pembelajaran maupun administrasi pendidikan.

 

“Saya berharap platform-platform yang telah dibuat dapat menghasilkan begitu banyak karya, inovasi dan kepercayaan diri pada dosen, guru, murid, dan mahasiswa di seluruh Indonesia untuk berani tampil, berani mencoba hal baru, berani gagal. Hanya dengan cara itu kita bisa berani sukses,”ujar Nadiem.

 

Hal itu disampaikannya pada dialog bersama penerima manfaat Ekosistem Teknologi Kemendikbudristek dengan tema “Transformasi dan Inovasi di Sektor Pendidikan Melalui Teknologi” pada peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) Tahun 2022, di Jakarta, Rabu (10/8) kemarin.

 

Kepala Sekolah Menengah Atas Swasta (SMAS) Gabungan Kota Jayapura, Sandra Grace Titihalawa yang menjadi salah satu narasumber pada dialog ini menceritakan manfaat ekosistem teknologi pendidikan di sekolahnya, salah satunya Platform Merdeka Mengajar.

 

Menurutnya, dengan adanya platform ini, para guru di sekolahnya tidak perlu lagi meninggalkan muridnya ketika mengikuti pelatihan.

 

“Dengan adanya fitur belajar mandiri dalam platform Merdeka Mengajar, guru tidak lagi meninggalkan kelas, tetapi dengan mencari waktu kosong dapat bisa meningkatkan pemahaman mereka terkait dengan apa itu Kurikulum Merdeka,” ucap Sandra.

 

Platform selanjutnya, kata Sandra, adalah Rapor Pendidikan yang dapat menjelaskan karakteristik sekolah.

 

“Kita bisa melihat level kita, ada di mana anak-anak kita, sehingga dari Rapor Pendidikan ini kita coba membedah kemudian kita menyusun program supaya anak-anak dapat meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi dan kemudian juga meningkatkan karakter,” tuturnya.

 

Selain itu, penggunaan platform Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS). Sandra menuturkan, selama ini sekolahnya memerlukan kertas yang banyak untuk membuat laporan.

 

“Melalui ARKAS, kami sangat terbantu karena kita hanya menginput di ARKAS kemudian pelaporannya dan bukti fisiknya disimpan di sekolah. Itu yang sangat membantu pekerjaan kami secara efektif tidak membutuhkan banyak waktu dalam proses manajemen sekolah,” urainya gembira. (SP)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Post Top Ad