Wonosobo, Anetry.Net –Salah satu destinasi wisata yang dapat dikunjungi untuk mengisi liburan adalah dataran tinggi Dieng.
Banyak terdapat keunikan fenomena alam yang jadi daya
tarik wisata di Dieng, contohnya adalah wisata Kawah Sikidang. Wisatawan bisa
menyaksikan kawah yang mengeluarkan asap putih. Tentu saja asap itu aman bagi
wisatawan.
Namun, ada satu hal yang mungkin membuat wisatawan kapok
berkunjung ke Kawah Sikidang, yakni pintu keluarnya yang harus melewati
kompleks toko suvenir. Bahkan, wisatawan harus melewati lebih dari 10 lorong
yang tentunya membuang waktu dan membuat wisatawan kelelahan.
Kawah Sikidang
melalui jalur belakang
Kawah Sikidang memiliki pintu masuk lain, yakni melalui
jalur belakang. Jalur ini ada di sebelah selatan kawah. Meski merupakan jalur
belakang, pintu masuk ini resmi. Pengunjung tetap akan mendapat tiket yang bisa
sekalian untuk masuk ke Candi Arjuna.
Menariknya, wisatawan tidak harus melalui kawasan toko
suvenir jika hendak keluar. Mereka bisa langsung keluar melalui jalur yang
sama.
Sekadar informasi bagi para pengunjung, apabila masuk melalui jalur depan, maka wisatawan dilarang kembali melalui loket. Mereka harus jalan kaki melalui kompleks suvenir.
“Bisa langsung keluar lewat sini (tanpa lewat pasar atau kompleks suvenir). Kadang ada juga yang masuk lewat sini, tapi keluar muter lewat pasar dulu,” ujar petugas loket.
Rute ke Kawah
Sikidang melalui jalur belakang
Jika ingin ke Kawah Sikidang melalui jalur belakang, pada
pertigaan yang ada tulisan ‘Selamat Datang di Dieng Wonosobo’ belok kanan. Kemudian
lurus terus melewati Dieng Park, Taman Syailendra, dan Telaga Warna. Lurus terus
hingga sampai pada pertigaan.
Jalan ini merupakan rute menuju Bukit Sikunir. Terus
lurus ikuti jalan aspal melewati kawasan permukiman. Usai meninggalkan kawasan
permukiman, di kanan jalan terdapat plang petunjuk jalan bertuliskan ‘Wana
Wisata Kawah Sikidang’.
Belok kanan tinggalkan jalan aspal dan melalui jalan
berbatu. Jalan ini berada di bawah pipa. Ikuti terus sampai perjalanan
sampai di Kawah Sikidang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.