Tangerang, Anetry.Net – Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2022 untuk jenjang SD dan SMP telah selesai diselenggarakan dengan sukses.
Peserta OSN 2022 jenjang SD dan SMP merupakan hasil seleksi dari
total peserta 88.975 siswa. Tes OSN telah dilaksanakan selama 2 (dua) hari,
yaitu pada tanggal 2 dan 3 Agustus 2022 secara serentak di seluruh Indonesia
dan peserta Indonesia yang berada di wilayah luar negeri.
OSN tingkat nasional tahun 2022 ini
menghasilkan 60 pemenang jenjang SD dan 135 pemenang jenjang SMP. Selain
diberikan medali emas, perak, dan perunggu, peserta juga diberikan plakat
penghargaan predikat kategori The
Best Theory (Teori Terbaik), The
Best Overall (Keseluruhan Terbaik), The Best Observation (Observasi Terbaik).
Kemudian ada
penghargaan The
Best Exploration (Eksplorasi Terbaik) untuk OSN SD bidang lomba
Matematika dan IPA. Plakat penghargaan predikat juga diberikan untuk kategori Best Theory dan Best Observation untuk OSN jenjang
SMP bidang lomba IPA dan IPS.
Kemdikbudristek melalui Puspresnas juga akan memberikan
E-Sertifikat kepada seluruh peserta dan Piagam Penghargaan bagi para pemenang
yang ditandatangani oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Mendikbudristek) serta uang pembinaan kepada para pemenang peraih medali OSN
SD dan SMP tingkat nasional tahun 2022.
Berikut adalah daftar para pemenang OSN
Tahun 2022. Untuk jenjang SD bidang lomba Matematika, lima siswa peraih medali
emas yaitu Seraphine Peyton Zhang dari SD Pelita Cemerlang, Kota Pontianak,
Kalimantan Barat; Ryan Stefano dari SDS Kristen X BPK Penabur, DKI Jakarta;
Lionel Wijaya dari SD Cahaya Nur, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah; Celso Rayi Al
Khairy Firman dari SD Bina Tunas Cemerlang, Kota Bogor, Jawa Barat; dan
Yehezkiel Pandapotan Siagian dari SD Swasta Bona Pasogit, Kabupaten Toba
Samosir, Sumatera Utara.
Kategori The Best Over All diraih oleh Serephine Peyton Zhang, The Best Theory diraih oleh Ryan
Stefano, dan The Best Exploration diraih
oleh Lionel Wijaya.
Sementara itu, untuk Bidang IPA, lima
siswa peraih medali emas yaitu Cakra Buana dari SD Unggulan Al-Ya’lu, Kota
Malang, Jawa Timur; Muhammad Khalish Khairul Azzam dari SD Al Bayan Islamic
School, Kota Tangerang, Banten; Azkiano Kenzo Nawafa dari MI Swasta Muhammadiyah
I, Kota Probolinggo, Jawa Timur; Shane Nicholas Darmawan dari SD Kristen 6 BPK
Penabur, Kota Bandung, Jawa Barat; dan Rianson Noah Seputra dari SD Kristen
Penabur Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten.
Kategori The Best Over All diraih oleh Cakra Buana, The Best Theory diraih oleh Jennifer dari SDS Kristen
II BPK Penabur, DKI Jakarta; dan The
Best Exploration diraih oleh Azizirohim dari SD Luqman Al Hakim,
Surabaya, Jawa Timur.
Untuk jenjang SMP, peraih medali emas
bidang lomba Matematika yaitu Chrysander I A Setiawan dari SMP Kristen 4
Penabur, DKI Jakarta; Grace Christinalie dari SMP Darma Yudha, Kota Pekanbaru,
Riau; Danica Odelia dari SMP Santo Aloysius, Kota Bandung, Jawa Barat; Audrey
Felicity Hadi Siswoyo dari SMP Katolik Bhara Widya, Kabupaten Lumajang, Jawa
Timur; Fernando Almer Renjiro dari SMP Negeri 2 Bangkalan, Kabupaten
Bangkalan, Jawa Timur.
Kemudian, Salsabila Bilqis Hisannah dari
SMP Al Hikmah Surabaya, Jawa Timur; Raditya Edafausta Tjiaman dari SMPS Lentera
Kasih, Kabupaten Badung, Bali; Matthew Ravanelli Tjiptono dari SMP BPK Penabur
Banda, Kota Bandung, Jawa Barat; Yuriko Khang dari SMP K IPEKA, Kota
Balikpapan, Kalimantan Timur; dan Jenover Viano Yoshield dari SMP Katolik Santu
Petrus, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Sementara untuk medali emas bidang lomba
IPA diraih oleh Alfreda Risqullah Saputra dari MTSN 1 Kota Malang, Jawa Timur;
Bara Makiyya Madani dari SMP Unggulan Al-Ya`Lu Kota Malang, Jawa Timur; Gusti
Komang Abhika Atmaja dari SMP Negeri 4 Depok, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta;
Alicia Nabila Rynfa dari UPT SMP Negeri 1 Gresik, Jawa Timur; Daniel Agastya
Naranda dari SMP Negeri 5 Yogyakarta; Afrand Mirza Herwinsyah dari SMP Negeri
115, Kota Jakarta Selatan; Gabriella dari SMP Santo Aloysius, Kota Bandung,
Jawa Barat; Aurellyallodia Faiza Kusuma dari SMP Sukma Bangsa, Kabupaten
Bireuen, Aceh; Aegean Ceska Milano dari SMP Suria Harapan School, Jambi; dan
Marfyn Perdana Wijaya dari SMP Negeri 76 Jakarta.
The
Best Theory diraih oleh Gusti Komang Abhika Atmaja
dan The Best Observation diraih
oleh Gabriella dari SMP Santo Aloysius, Bandung, Jawa Barat.
Untuk kategori IPS, 10 medali emas
diraih oleh Karina Jasri Cawir Rejeki Br Ginting dari SMP Swasta Santa Maria
Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara; Gladys Kayana Purba dari SMP Cinta
Rakyat 1 Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara; Naftali Adventia Perdana dari
SMP Negeri 2 Gombong Kab. Kebumen, Jawa Tengah; Arfan Erzananda Dildar dari SMP
Negeri 9 Jakarta; Daniel Edhi Wicaksono dari SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta;
Mahmud Abiddin Qohhar dari SMP Unggulan Alya`Lu Kota Malang, Jawa Timur; Kezzia
Emily Winterstein dari SMP Yos Sudarso Kab. Kuningan, Jawa Barat; Sherly Maulia
Syfa Marinko dari SMP Negeri 2 Bukittinggi, Sumatera Barat; Daniel Berkat
Bungaran Sitinjak dari SMP Negeri 3 Muara Siatas Barita, Kab. Tapanuli Utara,
Sumatera Utara; dan Marco Keenanda Tamba dari SMP K 7 BPK Penabur Kota Jakarta.
The
Best Theory diraih oleh Karina Jasri Stefano
dari SMPS Santa Maria Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara dan The Best Observation diraih Karina
Jasri Stefano dari SMPS Santa Maria Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara. (SP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.