Serpong, Anetry.Net – Pemutakhiran data Education Management Information System (EMIS) Madrasah telah mencapai 97 persen.
Hal itu disampaikan Sekretaris
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Sesditjen Pendis) Kementerian Agama
(Kemenag) Rohmat
Mulyana saat membuka Rapat Koordinasi Pengelolaan EMIS Madrasah
Tahun 2022, di Serpong.
“Saya
sangat mengapresiasi peran Bapak dan Ibu sebagai operator EMIS Madrasah,
terlebih saat ini pendataan mencapai 97%, suatu hal yang sangat luar biasa.
Pengelolaan Data yang baik, tentu menghasilkan akurasi data yang tepat"
ucap Rohmat, Rabu lalu.
Rohmat menambahkan, akurasi data menjadi
perhatian Kemenag. Akurasi data menjadi hal substansial dan
mandatori.
“Sebab semuanya tergantung data yang
dimiliki. Kesalahan pada data, baik secara numerik ataupun alphabet, contohnya
sekadar salah satu huruf pada nama pun akan berakibat signifikan
pada sesuatu,” ungkap Rohmat.
Data yang akurat, lanjutnya, menunjukkan peningkatan mutu lembaga juga dibutuhkan dalam mengambil
keputusan ataupun kebijakan. “Akurasi data dibutuhkan saat
penyaluran bantuan maupun hal lain yang berkaitan dengan optimalisasi
sebuah lembaga pendidikan, sehingga benar tepat sasaran,” ujarnya.
“Karenanya kita semua harus lebih concern terhadap akurasi data EMIS
Madrasah. Jangan terkesan lambat dalam meng-update
data. Apalagi, terkait kebutuhan data pihak lain,” imbuh Rohmat.
Rapat Koordinasi Pengelolaan EMIS
Madrasah ini juga bertujuan untuk menyosialisasikan kebijakan baru terkait
pendaatan dan pengelolaan EMIS Madrasah.
Dalam kesempatan tersebut, Ditjen Pendis
juga memberikan penghargaan kepada Kanwil Kemenag Provinsi pengelola EMIS
Madrasah terbaik. (sumber: kemenag)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.