Jakarta, Anetry.Net – Pemerintah terus gulirkan kolaborasi peningkatan kualitas pembelajaran di Indonesia.
Kemdikbudristek lakukan kolaborasi itu dengan Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, dan Ilmu Pengetahuan Kerajaan Belanda lewat pertemuan
bilateral.
Melalui pertemuan bilateral, kedua Menteri juga mengajak
perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi melakukan diskusi yang
dihelat di ruang perpustakaan gedung Erasmus Huis, Kedutaan Besar Kerajaan
Belanda, Jakarta, (21/7).
Diskusi dilakukan dalam suasana akrab serta mengusung
tema tentang bagaimana mentransformasikan pendidikan dan penelitian untuk
kehidupan masyarakat yang lebih baik.
Mendikbud Nadiem Makarim, mengemukakan
program matching fund, visiting scholar program (Praktisi
Mengajar), program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Program magang dan Studi
Independen Bersertifikat (MSIB), Indonesian International Student Mobility
Awards (IISMA) dan Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Senada dengan itu, Menteri Pendidikan Belanda Dijkgraaf menyampaikan
apresiasi atas kebijakan Merdeka Belajar yang dilakukan oleh Kemendikbudristek.
“Sebuah langkah yang berani dimana membebaskan siswa
untuk belajar, berpikir kritis karena sejatinya kita harus dapat mendefinisikan
apa yang yang menjadi esensi utama dari pendidikan yaitu berdampak di
masyarakat,” jelas Dijkgraaf. (SP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.