Jakarta, Anetry.Net – Pemerintah melalui Kementerian Kominfo meluncurkan program Digital Leadership Academy (DLA).
Menkominfo Johnny G. Plate mengatakan,
DLA merupakan pola pelatihan kepemimpinan dengan fokus penerapan transformasi
digital dalam organisasi.
“Kemampuan
kepemimpinan ini bertujuan untuk memastikan supaya transformasi digital dapat
berjalan di tiap-tiap lini organisasi, baik di sektor pemerintahan maupun
swasta. Di Indonesia, digital leadership menjadi kunci keberhasilan
transformasi digital nasional,” ujarnya dalam Pembukaan Program Pelatihan DLA
2022, secara virtual di Jakarta, Kamis (7/7) kemarin.
Johnny menyatakan, pemimpin sektor
publik maupun privat, perlu memiliki kemampuan decision-making yang cepat,
tepat, dan responsif atas kemajuan teknologi digital.
Kemampuan itu menjadi penentu
transformasi digital yang berkelanjutan melalui empat pilar infrastruktur
digital, pemerintahan digital, ekonomi digital, dan masyarakat digital.
Ia menambahkan, implementasi
transformasi digital di Indonesia telah menunjukkan tren yang positif. Pertumbuhan
itu dapat dilihat dari berbagai sektor yang telah menerapkan digital leadership dalam pengelolaan
organisasi.
“Di sektor pemerintahan, digital
leadership diimplementasikan melalui penggunaan teknologi digital untuk
pelayanan publik hingga pemanfaatan media sosial dan big data sebagai basis
formulasi kebijakan publik,” tandasnya.
Ia menyatakan, implementasi digital leadership pada sektor ekonomi
digital juga dapat dilihat dari berkembangnya ribuan startup di Indonesia.
“Saat ini saja, sudah terdapat sekitar
2.380 startup digital di Indonesia, tanpa kehadiran para digital leaders tentunya kita tidak akan memiliki 11 unicorn dan satu decacorn yang diproyeksikan akan terus bertumbuh dan berkembang dan
bertambah. Ini menunjukkan bahwa digital
leadership adalah kunci dari suksesnya transformasi digital di Indonesia,”
jelasnya. (SP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.